Pencarianku terlalu melelahkan
Dan kehadiranMu selalu menyertai
Hawa nafsuku menyala
Namun tanah merah isyarat fana
Perjalananku jauh nan pedih
Padahal tujuanku sedekat nadi
Bagaimana kering di tengah oase?
Bagaimana terkulai di samping sandaranNya?
Bagaimana tersesat jika semua adalah pedoman?
Bagaimana ragu saat semua ialah pertandaNya?
Aku dalam kegelapanku
Dan Engkau terangkan dengan Rahmaanir Rahiim
0 komentar:
Posting Komentar